KRI Nanggala Terbelah Menjadi Tiga Bagian


JAKARTA - KRI Nanggala terbelah 3 bagian. Itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, dalam konferensi pers, Minggu (25/5/2021).

“Terdapat bagian-bagian dari KRI Nanggala. Di sana KRI Nanggala terbelah jadi tiga bagian,” ungkap Yudo.

Yudo menyebut, bagian belakang kapal tak berbadan tekan. Sedangkan kemudi horizontal dan vertikal.

“Ini badan kapal, bagian buritan kapal. Ini lepas dari badan utamanya yang berbadan tekan,” terangnya menunjukkan gambar.

Dijelaskan, kepastian KRI Nanggala terbelah didapat berdasarkan citra gambar KRI Rigel.

Citra gambar itu didapat pada Minggu (25/4) pukul 01.00 WITA, di sekitar posisi pertama tenggelamnya KRI Nanggala dengan kedalaman 800 meter.

Namun, karena kemampuan ROV KRI Rigel terbatas, data-data tersebut kemudian diserahkan kepada MV Swift Rescue milik Singapura.

“Kemudian diidentifikasi kontak tersebut oleh MV Swift Rescue pada 07.37 WITA,” ungkap Yudo.

Tim kemudian menurunkan ROV milik Singapura untuk memastikan data yang didapat KRI Rigel.

Hasilnya, pukul 09.04 WITA, ROV Singapura mendapatkan kontak visual pada posisi 07 derajat 48 menit 56 detik selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur.

Tepatnya dari datum satu tempat tenggelamnya KRI Nanggala berjarak kurang lebih 1.500 yard di selatan,” jelasnya.

Dari posisi itu, di kedalaman 838 meter, didapati bagian-bagian KRI Nanggala 402.

“Di sana KRI Nanggala terbelah jadi 3 bagian,” ungkap Yudo.(***)


Label:

Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.