Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ182 Diduga Tertimbun Puing Pesawat

JAKARTA  - Lokasi kotak hitam (black box) Pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, diduga tertimbun oleh puing-puing kapal. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono.

"Mudah-mudahan black box segera kita temukan dan puing-puing tetap kita angkut  tetap kita naikkan ke permukaan dan dikumpulkan di sana," kata Yudo di KRI Rigel, yang mencari black box, dikutip dari Tempo.co, Senin (11/1/2021).

Ia mengatakan pasukan penyelam telah diterjunkan untuk melihat kondisi. Mulai dari Dinas Penyelamatan Bawah (Dislambair), Kopaska, Taifib, maupun Denjaka. Totalnya berjumlah 160 orang yang secara bergantian bertugas. Yudo mengatakan selalu ada 88 orang yang terjun untuk mencari black box tersebut.

Yudo mengatakan dari pengalaman dia memimpin SAR jatuhnya Pesawat Lion Air, akan butuh waktu karena masih banyak puing-puing di situ. Apalagi, kata dia, pencarian Sriwijaya ini baru dua hari dan puing-puing yang ditemukan masih sedikit.

"Dengan puing-puing ini diambil terus. Mudah-mudahan semua diberikan. Ya mungkin di dalam masih dalam tumpukan," kata Yudo.

Yudo mengatakan saat ini sektor pencariannya telah menyempit. Tim telah membentuk segitiga di sekitar lokasi untuk memudahkan pencarian.

"Dari hasil multibeam telah dipetakan tinggal satu segitiga di sini yang panjangnya kurang lebih 140 x 100 meter. Ya mudah-mudahan dengan semakin fokus ini kita makanya penyelam fokus di sini," kata Yudo. (***)

Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.