PADANG - Universitas Andalas (Unand) Padang membuka penerimaan mahasiswa baru dari jalur penghafal Alquran (hafiz). Penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021/2022 hafiz ini melalui seleksi mandiri.
"Untuk penghafal Alquran minimal hafal 20 juz yang dibuktikan dengan sertifikat dari sekolah," kata Wakil Rektor I Unand Prof Mansyurdin, Kamis (4/2/2021) dikutip dari Inews.com
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Unand ini menambahkan, meski sudah ada sertifikat dari sekolah, pihak kampus tetap akan melakukan tes hafalan kepada calon mahasiswa yang masuk lewat jalur ini.
"Karena saat ini tengah pandemi, tes hafalan dilakukan secara daring, kami sudah punya tim yang akan menguji calon mahasiswa dari jalur ini (hafiz)," katanya.
Lebih lanjut Mansyurdin mengatakan, untuk jurusan calon mahasiswa bebas memilih, namun jika banyak yang memilih satu jurusan tertentu akan dilakukan penyaringan.
"Selama ini kebanyakan penghafal Alquran memilih Prodi Kedokteran, sebaiknya jangan menumpuk, karena tidak semuanya akan diterima di sana dan akan lebih baik prodinya menyebar," kata dia.
Mansyurdin mengatakan, pada penerimaan mahasiswa baru 2020, sekitar 200 mahasiswa yang diterima melalui seleksi mandiri lewat kemampuan akademik dan prestasi.
"Mereka adalah para atlet, juara hingga penghafal Alquran," kata dia.
Calon mahasiswa yang diterima lewat jalur prestasi ini sebelumnya namanya tidak masuk pada jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
"Misalnya kuota untuk SNMPTN di sekolah ada 15, sementara namanya tidak masuk, bisa melalui seleksi mandiri lewat jalur prestasi ini," kata dia.
Pada 2021, Unand menerima 6.465 mahasiswa baru lewat tiga jalur, yaitu SNMPTN, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTN) dan seleksi mandiri.
"Untuk jalur SNMPTN kuotanya 1.941 orang atau 30 persen, SBMPTN 2.586 orang atau 40 persen dan seleksi mandiri 1.938 orang atau 30 persen," katanya.(***)
Posting Komentar